Wednesday, 30 November 2016

PUTUSKAN DENGAN PERTIMBANGAN MATANG



Dalam kisah ini seorang ibu muda Wieke Anggraini dari semarang yang mempunyai resep Tahu Petis yang rasanya sangat enak dan lezat.dengan dorongan tekad yang sangat kuat ia memuali usahanya dengan gerobak dorong. Tahun 2006 sangat di ingat Wieke, dimana jatuh bangunnya sebuah usaha sangat terasa. Karna belum mempunyai oulet tetap, kadang ia terpaksa tidak berjualan karna takut dengan Pol PP yang melakukan razia. Namun itu semua tidak meyurutkan tekadnya, ia terus belajar dari berbagai kegagalan yang ada, usahanya terus berkembang sehingga menjelma menjadi beberapa outlet yang teresebar di Jakarta dan sekitarnya. Wieke adalah lulusan perguruan tinggi yang rela meninggalkan semua, tapi semua sudah direncanakan dengan matang, dengan pertimbangan yang sangat baik dan berbagai macam perhitungan dan pejelasan kepada keluarga. Berbagai macam persiapan yang di lakukan Wieke dan ketemulah ia dengan pene;iti dari Institut Pertanian Bogor (IPB) yang memang ahli dalam bidang makanan. Wieke meminta untuk meneliti Tahu Petis buatannya bisa bertahan tanpa menggunakan bahan pengawet. Cerita tentang Wieke memberi gambaran jelas, saat menginginkan sesuatu, perlu ada perencanaan yang matang apa yang akan kita lakukan. Dengan rencana yang matang, setengah pekerjaan sudah kita lakukan, sebagaiamana pepatah Arab :
            (Perencanaan pekerjaan menghemat dari setengah dari pekerjaan itu sendiri)
            Tips mengambil keputusan yang baik :
·         Pertimbangkan tujuan dari keputusan yang kita ambil.
·         Pertimbangkan berbagai alternatife keputusan yang ada, pilih yang paling sesuai dengan apa yang kita yakini bisa membawa kita kepada tujuan yang diingikan.
·         Kelola berbagai resiko yang mungkin timbul akibat keputusan yang kita ambil.

Kata mutiara Putuskan Dengan Pertimbangan Matang :
(Berapa banyak kenikmatan bisa “membunuh” seseorang, saat ia tidak menyadari bahwa lemak itu mengandung banyak penyakit)

No comments:

Post a Comment

Entri Populer