Nabi Muhammad Menyimpan doa Istjabnya
Untuk Ummatnya kelak di hari Akherat, Setiap nabi mempunyai doa yang dikabulkan
Semua Nabi diberikan doa yang langsung
dijabah oleh allah pada masa mereka diutus, contoh. Nabi Nuh doa Ijabahnya
digunakan ketika kekesalannua pada ummat saat itu karena tidak mau menerima agama
Allah, Nabi Musa menggunakan doa Ijabahnya digunakan ketika kekesalannya pada
Kekuasaan Raja Firaun, dan banyak lagi doa-doa nabi yang digunakan oleh Nabi
sebelum Nabi Muhammad karena kegelisahan dan kekesalannya terhadap Ummat yang
tidak mw menerima panggilan Allah.
Namun berbeda dengan Nabiallah Muhammad
SWA, belian sangat sabar dalam menyebarkan Agama Allah, rela menderita, sakit,
di hina, dan dihujjah oleh musuhnya, tapi doa yang gunakan selama hidupnya
adalah doa untuk keselamatan ummatnya, kemudian pertanyaannya kapan Nabi
Muhammad menggunakan Doa Mustajabnya? Nabi Bersabda dalam hadisnya yang
berbunyi:
لِكُلِّ نَبِيٍّ دَعْوَةٌ
مُسْتَجَابَةٌ يَدْعُو بِهَا وَأُرِيدُ أَنْ أَخْتَبِئَ دَعْوَتِي شَفَاعَةً
لِأُمَّتِي فِي الْآخِرَةِ
"Setiap
Nabi mempunyai doa yang telah dikabulkan, sedang aku ingin menyimpan doaku sebagai
syafa'at untuk umatku di Akhirat nanti."(HR Bukhari, No. Hadist: 5829
)
Doa mustajab yang diberikan Allah kepada
Nabi Muhammad SWA disimpan untuk Ummatnya kelak sebagai syafaat di Hari
akhirat, masyaallah. Sungguh mulia junjungan Alam Nabi Muhammad SWA, dia sangat
memikirkan nasib ummatnya dari dunia sampai akhirat kelak.
Semoga kita senantiasa mendapatkan
syafaat beliau langgung di akhirat kelak amiiiin.....
No comments:
Post a Comment